welcome to my blogger :)

Entri Populer

Senin, 16 Mei 2011

Infeksi virus hepatitis:lindungi dirimu dengan kebiasaanmu

Hepatitis biasanya terjadi karena infeksi virus, yaitu virus hepatitis A (picornavirus), B (hepadnavirus), C (Flavivirus), D, E, F, G, atau infeksi virus lainnya, seperti mononukleosis infeksiosa, demam kuning (yellow fever), sitomegalovirus, Epstein-Barr virus. Di samping itu, ada juga jenis hepatitis nonvirus yang biasanya disebabkan oleh obat-obatan, alkohol (hepatitis alkoholik), dan obesitas serta gangguan metabolisme yang menimbulkan nonalkoholik steatohepatitis (NASH)
Beberapa obat-obatan telah tersedia bagi penderita hepatitis, seperti Cordyceps atau Cordyceps dengan kombinasi Calcium I dan Zinc. Namun, sebenarnya penyakit hepatitis dapat dihindari dengan vaksinasi dan juga melalui beberapa tindakan seperti:

· Menjaga kebersihan di mana pun Anda berada, terutama makanan, minuman, sanitasi.
· Untuk para pemakai obat dengan jarum suntik seperti obat-obat intravena, hindarilah menggunakan jarum suntik bersama-sama. Sebaiknya, jarum suntik hanya untuk sekali pemakaian.
· Berhati-hatilah saat melakukan transfusi darah, pastikan jarum yang digunakan untuk transfusi belum dipakai sebelumnya. Jarum transfusi harus digunakan hanya satu kali.
· Say No To Drugs ! Para encandu narkoba sangat rawan terinfeksi virus hepatitis.
· Say No To Free Sex! Selain dilarang agama, rawan terinfeksi virus HIV, ternyata virus hepatitis pun ikut berperan serta menginfeksi.
· Untuk pasutri, apabila pasangannya menderita hepatitis, sebaiknya konsultasilah dahulu dengan dokter / seksolog sebelum melakukan hubungan seksual.
· Bagi para penggemar tattoo, waspadalah terhadap kegemaran ini, biar unik dan menarik, ternyata virus hepatitis, terutama jenis B (hepadnavirus) dapat menyebar melalui jarum tattoo Anda.
· Untuk para wanita yang telah terinfeksi virus hepatitis, sebaiknya konsultasilah terlebih dahulu ke dokter jika ingin mengandung. Virus hepatitis bisa menyebar ke bayi dalam rahim melalui plasenta atau secara perinatal dari ibu ke bayi saat kelahiran.
· Hindarilah terlalu banyak mengonsumsi obat-obat yang berisiko menimbulkan hepatitis, seperti parasetamol, ibuprofen, amitriptiline (antidepresan), amatoxin, allopurinol, nitrofurantoin (antibiotik), dan obat-obatan lain yang terdaftar dapat mengakibatkan hepatitis.
· Tidak mengonsumsi minuman beralkohol berlebihan. Alkohol adalah penyebab utama hepatitis nonalkoholik.
Jagalah berat badan Anda agar tetap ideal. Jangan sampai Anda menjadi salah seorang pengidap nonalkoholik steatohepatitis (NASH) akibat obesitas (kegemukan).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar